Dua Lembaga Survei Ini, Tebak Siapa yang Tersingkir di Putaran Pertama Pilkada DKI

Dua Lembaga Survei Ini, Tebak Siapa yang Tersingkir di Putaran Pertama Pilkada DKI - Hallo sahabat Suka Berita, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Dua Lembaga Survei Ini, Tebak Siapa yang Tersingkir di Putaran Pertama Pilkada DKI, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Dua Lembaga Survei Ini, Tebak Siapa yang Tersingkir di Putaran Pertama Pilkada DKI
link : Dua Lembaga Survei Ini, Tebak Siapa yang Tersingkir di Putaran Pertama Pilkada DKI

Baca juga


Dua Lembaga Survei Ini, Tebak Siapa yang Tersingkir di Putaran Pertama Pilkada DKI

Dua Lembaga Survei Ini, Tebak Siapa yang Tersingkir di Putaran Pertama Pilkada DKI http://ift.tt/20kt43r - Berita Terkini Terbaru Hari Ini - Litbang Kompas melakukan survei untuk melihat preferensi publik pada Pilkada DKI Jakarta pada 28 Januari-4 Februari 2017. Dilansir dari Kompas.com, hasil survei menunjukkan bahwa cagub-cawagub nomor pemilihan satu DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni memiliki elektabilitas 28,2 persen.

http://ift.tt/20kt43r - Berita Terkini Terbaru Hari Ini - Litbang Kompas melakukan survei untuk melihat preferensi publik pada Pilkada DKI Jakarta pada 28 Januari-4 Februari 2017. 
Dilansir dari Kompas.com, hasil survei menunjukkan bahwa cagub-cawagub nomor pemilihan satu DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni memiliki elektabilitas 28,2 persen.
Kemudian, elektabilitas cagub-cawagub nomor pemilihan dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat sebesar 36,2 persen.
Sementara pasangan nomor pemilihan tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno memiliki elektabilitas 28,5 persen.
Sementara itu, responden yang belum menentukan pilihannya (undecided voters) sebanyak 7,1 persen.
Survei kali ini merekam perubahan pola dukungan masing-masing pasangan calon bila dibandingkan dengan hasil survei Litbang Kompas pada 7-15 Desember 2016. Elektabilitas Agus-Sylvi menurun, sementara Ahok-Djarot dan Anies-Sandi meningkat. 
Hasil survei Litbang Kompas periode sebelumnya menunjukkan elektabilitas Agus-Sylvi 37,1 Persen, Ahok-Djarot 33 Persen, Anies-Sandi 19,5 Persen.
Survei Litbang Kompas ini dilakukan secara tatap muka terhadap 804 responden minimal berusia 17 tahun yang tersebar di enam kota/kabupaten di Jakarta. Responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis dari daftar pemilih tetap (DPT) DKI Jakarta.
Survei menggunakan metode ini pada tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error (nirpencuplikan penelitian) lebih kurang 3,46 persen. 
Meskipun demikian, kesalahan di luar pencuplikan dimungkinkan terjadi. 
Sementara itu, lembaga survei lainnya, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pimpinan Denny JA merilis survei terbaru terkait Pilkada DKI Jakarta 2017. 
Survei dilakukan itu pada 5-11 Januari 2017.
Hasilnya, pasangan cagub-cawagub nomor satu, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, memiliki elektabilitas 36,7 persen. Kemudian, pasangan cagub-cawagub nomor dua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, dipilih oleh 32,6 persen responden, sementara pasangan nomor tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno memiliki elektabilitas 21,4 persen.
"Ada yang rahasia atau belum memutuskan atau belum memilih sebanyak 9,3 persen," ujar peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa, dilansir dari Kompas.com.
Dengan adanya hasil survei tersebut, Ardian menuturkan, yang kemungkinan tersingkir pada putaran pertama ialah Anies-Sandi. 
Selisih elektabilitas mereka dibandingkan dua pasangan penantangnya di atas 10 persen.
"Selisih Agus terhadap Anies maupun Ahok terhadap Anies sudah double digit atau di atas 10 persen sehingga jika memang Pilkada hari ini, Anies tersingkir di putaran pertama, even misalnya yang 9,3 persen ini semuanya ke Anies-Sandi," kata Ardian.
Selain itu, survei tersebut juga menunjukkan belum ada satu pasangan cagub-cawagub pun yang memenuhi syarat untuk memenangkan Pilkada DKI satu putaran, yakni memperoleh suara 50 persen plus satu.
Survei LSI Denny JA ini dilakukan terhadap 880 responden dengan cara tatap muka menggunakan kuesioner, wawancara mendalam, dan FGD. Metode penelitian yang digunakan ialah multistage random sampling dengan margin of error lebih kurang 3,4 persen. Survei ini dibiayai menggunakan dana internal LSI Denny JA.


Demikianlah Artikel Dua Lembaga Survei Ini, Tebak Siapa yang Tersingkir di Putaran Pertama Pilkada DKI

Sekianlah artikel Dua Lembaga Survei Ini, Tebak Siapa yang Tersingkir di Putaran Pertama Pilkada DKI kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Dua Lembaga Survei Ini, Tebak Siapa yang Tersingkir di Putaran Pertama Pilkada DKI dengan alamat link http://sukaberita11.blogspot.com/2017/02/dua-lembaga-survei-ini-tebak-siapa-yang.html